Mahasiswa Fakultas Pertanian Unilak Adakan Program Ketahanan Pangan di Desa Buantan Lestari, Bungaraya, Siak
Sebanyak 15 mahasiswa lintas program studi dari Fakultas Pertanian Universitas Lancang Kuning (Unilak) mengadakan program ketahanan pangan di Desa Buantan Lestari, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Program ini bertujuan mengajak generasi muda petani untuk turut ambil andil dalam meningkatkan ketahanan pangan di desa tersebut.
Program yang diinisiasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian Unilak melalui Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) Tahun 2024 ini diketuai oleh Rahman Saleh. Selain menjalankan kegiatan PPK Ormawa, pihak Dekanat Fakultas Pertanian Unilak juga mengintegrasikan program ini dengan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) berupa riset dan bina desa. Mahasiswa yang mengikuti program ini akan dikonversi 20 SKS.
Muh. Dian Hanafi, Ketua PPK Ormawa BEM Faperta Unilak, menyatakan harapannya agar generasi muda petani dapat melanjutkan estafet mulia sebagai petani serta memanfaatkan teknologi. “Kami berharap generasi muda petani dapat melanjutkan estafet mulia sebagai petani dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan pertanian. Program ini merupakan langkah awal untuk mewujudkan pertanian yang lebih modern dan ramah lingkungan,” ungkap Dian saat pembukaan agenda PPK Ormawa (25/7).
Acara ini mengangkat tema pemanfaatan digitalisasi pertanian dan praktik ramah lingkungan bagi pertanian berkelanjutan. Acara ini dihadiri oleh perangkat desa, kelompok petani, termasuk petani muda, serta pejabat Unilak yang diwakilkan oleh Wakil Rektor 3, Dr. Hardi, dosen pendamping Dr. Indra Purnama, dan dosen tamu dari BINUS University, Dr. Ditdit N. Utama.
Dr. Hardi, dalam sambutannya, menyatakan, “Kami sangat mendukung program ini karena sejalan dengan visi Unilak dalam mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan global. Program ini tidak hanya memberikan pengalaman lapangan bagi mahasiswa, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat desa.”
Dr. Indra Purnama, dosen pendamping, juga menambahkan, “Keterlibatan mahasiswa dalam program ini sangat penting untuk mengembangkan kemampuan mereka dalam riset dan pengabdian kepada masyarakat. Kami berharap program ini dapat menjadi contoh bagi program-program serupa di masa mendatang.”
Program ketahanan pangan di Desa Buantan Lestari ini diharapkan dapat menjadi model bagi desa-desa lain dalam mengembangkan pertanian yang berkelanjutan dan memanfaatkan teknologi digital dan ramah lingkungan untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.
Mahasiswa Fakultas Pertanian Unilak Adakan Program Ketahanan Pangan di Desa Buantan Lestari, Bungaraya, Siak