Semenjak pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia, banyak sektor yang terganggu dan terkendala pengerjaannya. Begitupun dunia pendidikan. Sistem belajar dalam jaringan (daring) pun mulai akrab di kalangan tenaga pendidik dan peserta didik. Dengan memanfaatkan teknologi komputer dan smartphone mahasiswa dan dosen dapat melakukan kegiatan belajar mengajar secara virtual via zoom atau Google Meet.

Meskipun begitu, bukan tidak mungkin dilakukan interaksi secara langsung antara mahasiswa dan dosen. Misalkan untuk kepentingan bimbingan skripsi atau Tugas Akhir. Agar tidak menghalangi mahasiswa yang ingin menyelesaikan studi S1 nya di kampus Faperta Unilak. Namun dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat.

Bukan hanya perkuliahan saja yang dilakukan secara online, bahkan ada beberapa mahasiswa yang melakukan seminar dan ujian komprehensif secara online melalui aplikasi zoom. Tim penguji yang teridiri dari 5 Dosen melalui aplikasi zoom menyaksikan pemamparan skripsi dari mahasiswa yang berada di luar daerah dibantu operator Faperta saudara Virgo Tulus Putra, S.Kom sehingga ujian online berlangsung dengan baik.

Hal ini terbukti dengan banyaknya lulusan yang dihasilkan pada periode semester ganjil yang telah diwisuda pada bulan April 2021 lalu. Ada delapan puluh orang mahasiswa yang telah berhasil meraih gelar Sarjana Pertanian di periode ganjil kemarin. Dengan demikian pandemi Covid-19 bukanlah halangan untuk menamatkan pendidikan S-1 di kampus Faperta Unilak.